Muslimsetempat percaya bahwa pembangunan patung itu "tidak dibangun dengan iman" karena investasi modal yang besar dalam proyek oleh TPI Polene Power. SERAMBINEWS.COM - Lebih dari 4.000 umat muslim berkumpul pada Kamis (4/8/2022) untuk memprotes pembangunan patung Kuan Yin terbesar di dunia di gunung Khao Lon, provinsi Songkhla, Thailand YIN-YANG merupakan konsep keseimbangan yang berasal dari kebijaksanaan atau filsafat timur yang berguna untuk kebahagiaan manusia. Biasanya yin-yang dilambangkan dengan gambar bulatan yang di dalamnya dibagi dua sama rata. Bagian sebelah biasanya diberi warna hitam dan sebelah warna putih. Intinya yin-yang menggambarkan keseimbangan demi kebahagiaan. Apakah betul yin-yang bisa mempengaruhi kebahagiaan hidup kita? Jawabannya bisa direnungkan masing-masing setelah baca tulisan yang sering dikaitkan dengan hal-hal berbau klenik, tidak rasional. Itu terserah saja bagi suka ke arah itu. Di sini disampaikan yang praktis-praktis saja, untuk pendamping pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami yin-yang dan mempraktikannya, hidup kita akan menjadi seimbang, berimbang, serasi dalam kehidupan sosial, hebat berkomunikasi dalam pergaulan, mumpuni dalam silat, dan menjadi luar biasa ketika berhubungan suami-istri. Melalui bersepeda Untuk memudahkan memahami yin- yang, kita bisa memahaminya lewat menggoes sepeda. Ketika kaki kanan mendorong pedal dengan tenaga, maka kaki kiri kosong dan hanya mengikuti saja. Kaki kanan yang mendorong dengan tenaga sebagai berfungsi sebagai yang, sementara kaki kiri yang kosong hanya mengikuti, menjadi yin. Selanjutnya begitu kaki kiri terdorong naik sampai puncak pedal dan mendorong ke depan dalam putaran ke bawah, maka di situlah kaki kiri menjadi aktif dan bertenaga, berfungsi sebagai yang. Sementara kaki kanan pasif, kosong berubah menjadi yin. Begitulah seterusnya, kaki mengayuh pedal silih berganti kanan-kiri, saling berganti menjadi yin-yang. Diterapkan dalam silat Yin-yang juga banyak digunakan dalam silat, terutama yang sudah sampai pada tingkat penggunaan rasa. Praktiknya sama keseimbangan yang terjadi silih berganti. Karena itu Bruce Lee, aktor film silat, dan juga pesilat legendaris, dalam bukunya Striking Thoughts, Bruce Lee’s Wisdom For Daily Living Tuttle Publishing, 2000, banyak bicara tentang yin-yang. Bruce Lee tidak sutuju penulisan “yin-yang” dibuat terpisah dengan menggunakan “dan/and” seperti “yin dan yang”, seakan-akan yin dan yang merupakan dua pasangan yang selalu berlawanan, dualistic, seperti dua kutub yang berlawanan. Padahal tidak seperti yang bayangkan orang bahwa yin selamanya yin dan yang selamanya yang. Menurut Bruce Lee yang belajar filsafat di University of Washington, dalam posisi pada titik paling ekstrem yin berubah menjadi yang. Begitu pula sebaliknya. “When activity Yang reaches the extreme point, it become inactivity, and inactivity forms Yin. Extreme inactivity will in the same way, return to become activity, which is yang. Activity then is the cause of inactivity, and vice versa”, tulis Bruce Lee dalam bukunya tersebut. Ini merupakan teori dasar yin-yang. Seperti mengayuh pedal sepeda. Kaki kiri dan kanan mengayuh ritmik bergantian. Begitu pula dalam berkomunikasi. Tidak perlu ngotot-ngototan, berebut keras, berebut mik. Bergantian saja seperti yin-yang. Dalam gerakan sam po kun, salah satu cabang keilmuan Perguruan Silat Persatuan Gerak Badan PGB Bangau Putih, baik ketika dilakukan dalam simulasi pertarungan silat berpasangan tuicu maupun sendiri, tangan kiri dan kanan bergantian dalam keadaan kosong rilek dan isi bertenaga. Lebih detail kosong-isi diterapkan dalam setiap ruas persendian kita. Sesuai namanya, sam po kun yang berarti permainan tiga mutiara dalam tubuh—serba tiga ruas anggota badan manusia, menjadi sendi lipatan setiap gerak, masing-masing bisa diisi tenaga atau dikosongkan sebagaimana konsep luar biasa, bagian tubuh yang diisi dengan tenaga ternyata tidak berdaya, sedang bagian tubuh dikosongkan rilek secara penuh ternyata berisi berdampak pada dorongan gerak yang bertenaga. Hal ini pernah saya tulis Mei 2016, dalam artikel berjudul MBS Bangau Putih, Laboratorium Yin-Yang, dimuat majalah Warta Bangau. MBS Mind Body Spirit pernah menjadi nama cabang keilmuan PGB, sebelum berganti nama menjadi sam po kun. Konsep yin-yang dalam mengayuh sepeda juga bisa diterapkan dalam praktik keseimbangan dalam berpasangan, seperti dalam hubungan suami-istri yang memerlukan pengaturan emosi atau pikiran mind dan tubuh body. Mind-body yang seringkali dipasangkan juga saling memengaruhi dan keduanya bisa bentrok sehingga berakibat memperlemah fungsi masing-masing. Karena itu ketika tubuh aktif, pikiran diistirahatkan. Begitu pula sebaliknya. Pikiran dan tubuh saling berhubungan. “Kadang otak harus distop interfensinya atas badan, membiarkan badan lepas bergerak sendiri,” tulis Bre Redana, wartawan dan pelatih silat dalam bukunya, Mind Body Spirit, Aku Bersilat, Aku Ada Penerbit Buku Kompas, 2013. Untuk memenangkan sebuah pertarungan fisik, kata Kazumi Tabata, orang harus pandai mengatur tubuh dan pikiran. Kapan pikiran dan tubuh difungsikan. Keduanya difungsikan bergantian. Kalau diaktifkan keduanya secara bersamaan, gerakannya tidak efektif, saling mengganggu. Jadi antara pikiran dan tubuh difungsikan bergantian secara seimbang. “Keeping physical and spiritual balance is fundamental in fight,” tutur Kazumi Tabata dalam bukunya, Mind Power, Secret Strategies for the Martial Arts, Tuttle Publishing, 2010 halaman 11. Praktiknya bagaimana? Saya memberi contoh pendapat ahli dalam gerakan silat. Menurut buku Secrets of Shaolin Temple Boxing yang diedit Robert W. Smith, ketika menerapkan yin-yang dalam gerak silat, keinginan diri mesti dihilangkan dan dalam keadaan tenang. Sementara pikiran dibiarkan menerawang jauh, bukan memikirkan gerakan dan hasilnya. Hal ini sejalan dengan pemikiran guru besar Perguruan Silat PGB Bangau Putih Gunawan Rahardja yang mengatakan, ketika tubuh bergerak, lenyapkan keinginan “aku” dari pikiran, masukkan keinginan kedalam tubuh, dan biarkan tubuh bergerak dengan kecerdasannya sendiri tanpa kita memikirkannya. Kitab Tao Te Ching Yin-yang dibahas dalam Tao Te Ching, kitab ajaran Tao yang ditulis oleh Lao Tze sekitar 2400 tahun silam empat abad sebelum masehi. Secara etimologi yin-yang adalah gelap - terang yin berada di sisi gelap, dan yang di sisi terang. Singkat kata dalam kitab Tao Te Ching, yin adalah kehampaan yang menjadi awal dari segala sesuatu yang ada. Lalu ada kehidupan yang ditandai dengan aktivitas, agresivitas, dan perjuangan hidup yang kemudian dikenal dengan “yang”. Yin merepresentasikan kehampaan, kosong, kegelapan, malam, feminin, lemah, negatif, kelembutan, dan lain sebagainya. Sedang “yang” punya karakter berlawanan dengan yin, yakni terang, siang, maskulin, tegas, keras, isi, dan lain sebagainya. Keduanya tampaknya berlawanan, tetapi dalam kenyataan keduanya yin-yang saling ketergantungan. Harmonisasi antara kosong-isi merupakan manifestasi penerapan yin-yang. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Keywords Islam, Marriage, Tradition of Bugis Society PENDAHULUAN menurut Andi Rasdiyanah semuanya hampir serupa, baik jiwa dan semangatnya, Nilai-nilai yang terdapat dalam unsur maupun bentuk ungkapannya yang pangngadereng dengan merujuk pada terintegrasi dalam Syariat Islam.2 Salah lontarak1 dikalangan Bugis-Makassar, Andi Rasdiyanah

Dengan menerapkan unsur Yin dan Yang, energi yang masuk ke dalam rumah pun jadi seimbang. Seperti ini cara penerapannya yang paling tepat! Teori Yin dan Yang merupakan teori yang berasal dari Tiongkok. Hampir seluruh ajaran yang berasal dari negeri tirai bambu tersebut. Mulai dari pengobatan tradisional, seni bela diri, hingga feng shui, semua didasari oleh teori Yin dan Yang. Dalam artikel ini, akan membahas selengkapnya! Penjelasan Makna Teori Yin dan Yang Menurut teori tersebut, Yin Yang adalah segala sesuatu di alam semesta, terdiri dari dua kekuatan yang saling berlawanan, namun saling terkait. Unsur Yin adalah unsur feminin yang memiliki warna hitam, dan unsur Yang adalah unsur maskulin yang memiliki warna putih. Interaksi antar kedua unsur tersebut akan menciptakan esensi di kehidupan setiap orang. Keduanya saling memberi makna dan tidak bisa seimbang tanpa kehadiran satu sama lain. Dari segi energi, Yin cenderung lembut, lambat, santai, pasif, dan sunyi. Sedangkan Yang diekspresikan oleh kualitas energi yang berlawanan dan berseberangan dengan Yin. Yang cenderung lebih agresif, kuat, panas, dan kokoh. Penerapan Teori Yin Yang dalam Rumah Lantaran membutuhkan energi yin dan yang seimbang, sangat penting mengimplementasikan teori yin yang dalam rumah. Tenang, teori ini tak rumit kok. Kamu bisa memulainya dari level paling sederhana seperti berikut ini. Yin energi pasif Yin merupakan unsur yang memberikan relaksasi. Energi ini bisa didapatkan dari kamar tidur, dan kamar mandi. Yin juga bisa hadir dari musik-musik relaksasi, air mancur, atau sekadar gambar air. Yang energi aktif Yang merupakan unsur yang memberikan kekuatan dan semangat. Energi ini bisa didapatkan dari lampu-lampu berwarna terang, atau dekorasi dengan warna-warna berani. Unsur Yang juga bisa dihadirkan dengan diadakannya kegiatan yang melibatkan banyak orang, seperti pesta misalnya. Rumah yang baik adalah rumah yang memiliki unsur Yin dan Yang yang seimbang. Jangan sampai unsur Yang hadir terlalu besar, sehingga penghuni rumah hanya sibuk dan fokus mengejar ambisi, tanpa pernah mengistirahatkan fisik dan mental. Begitu juga ketika unsur Yin terlalu besar, yang ada malah hanya rasa malas. Untuk itu, coba luangkan waktu untuk melihat rumahmu dan cek kembali, ruangan mana yang memiliki ketidakseimbangan. Apakah kamarmu kehilangan energi Yin yang menenangkan? Atau justru memiliki terlalu banyak memiliki Yang? Penempatan unsur Yin dan Yang pada Area Spesifik Mungkin sebagian dari kamu akan bingung menentukan area mana saja yang harus memiliki unsur Yin, atau unsur Yang. Semua tergantung dari fungsi ruangan tersebut. Contoh Yin Yang misalnya pada kamar tidur. Lantaran digunakan sebagai tempat beristirahat, kamar tidurmu harus memiliki unsur Yin yang besar. Hindari elemen-elemen yang membawa unsur Yang masuk ke dalam kamar. Seperti televisi, alat olahraga, atau alat untuk bekerja. Masukkan barang-barang dengan unsur Yin yang besar seperti lilin aromaterapi, musik relaksasi, atau lampu redup. Area kamar mandi pun juga sama seperti kamar tidur yang harus memiliki unsur Yin besar. Sedangkan ruang keluarga, dapur, ruang kerja, adalah ruangan-ruangan yang harus memiliki unsur Yang besar. Pilih warna-warna cerah sebagai warna cat dinding ruangan-ruangan tersebut. Dekorasi yang membangkitkan semangat seperti foto keluarga, atau permainan yang bisa dimainkan bersama-sama. Mau tahu informasi lain seputar fengshui dan keberuntungan dalam rumah? Baca terus diSD Islam Nurul Huda. Instrument yang dipakai dalam penelitian yaitu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Kegiatan yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian disebut teknik pengumpulan data (P utria et al., 2020). Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini yaitu observasi,
Teori Yin dan Yang CinaDalam falsafah teori pengobatan cina atau yang sering kita kenal dengan TCM Traditional Chinese Medicine, kita seringkali mendengar teori yin dingin dan yang panas, yaitu teori yang mengajarkan tentang keseimbangan yang harmonis, ada siang ada juga malam, ada laki-laki ada juga perempuan, ada dingin ada panas, ada luar ada dalam, ada gelap ada terang dan lain teori yin dan yang dengan tubuh manusia menurut teori kesehatan Cina adalah sangat erat sekali, dimana jika terjadi ketidakseimbangan antara yin dan yang, maka salah satu organ tubuh kita akan terganggu dan akan menyebabkan terjadinya sakit pada tubuh kita, atau tubuh kita akan melemah sehinga sistem kekebalan tubuh kita akan mudah ditembus dan diserang oleh berbagai kuman, virus, bakteri atau sumber penyakit lainnya. Maka tujuan sistem pengobatan Cina adalah mengembalikan atau memulihkan keseimbangan tersebut. Menurut teori pengobatan tradisional cina, selain manusia merupakan kesatuan dari yin dan yang, alam semesta juga merupakan kesatuan dari yin dan yang pula. Sehingga keseimbangan yin dan yang dalam tubuh manusia dipengaruhi juga oleh keadaan yin dan yang, yang ada di alam semesta, jadi untuk mempertahankan keseimbangan yin dan yang, yang ada di dalam tubuh manusia, manusia harus menyesuaikan diri dengan yin dan yang di sekitar lingkungan tempatnya perhatikan pengelompokan teori yin dan yang menurut Traditional Cinese Medicine berikut Alam semesta Yin = Matahari, siang, api, panas, kering Yang = Bulan, malam,air, dingin, lembabTubuh manusia Yin = Perempuan, dada, perut, dll. Yang = Laki-laki, punggung, pinggang, dllOrgan tubuh Yin = Paru, limpa/pankreas, jantung, ginjal,selaput jantung dan hati Yang = Usus besar, lambung, usus kecil, kandung kemih, tri pemanas, kandung empeduJadi kesimpulannya bahwa kesehatan tubuh kita adalah tergantung pada kesembangan tubuh kita dengan Yin dan Yang dan keseimbangan dengan alam lingkung di sekitar dan Yang Dalam Islam Allah swt berfirman di dalam Al-Qur'an "Mahasuci Allah yang telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan, baik dari apa yang telah ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka sendiri maupun dari apa yang tidak mereka ketahui. Dan suatu tanda kebesaran Allah swt bagi mereka adalah malam, kami tanggalkan siang dari malam itu, maka seketika itu mereka berada dalam kegelapan." QS. Yasin 36-37 Simaklah firman Allah swt di atas, Allah swt jelas memberikan isyarat kepada kita bahwa segala sesuatunya selalu ditetapkan secara "TAWAZUN" atau seimbang, yaitu dengan diciptakan segala sesuatunya secara berpasang-pasangan. Ada dingin ada juga panas, ada siang ada juga malam, ada musim hujan ada musim kemarau dan lain-lain. Perhatikan pula firman Allah swt di atas yang menerangkan kepada kita tentang alam semesta bumi dan hubungannya dengan tubuh kita sendiri yang jelas-jelas saling berkaitan erat satu sama lainnya. Bahkan Allah swt juga memberikan informasi kepada kita tentang sesuatu yang bahkan belum kita ketahui!! Pun Rasulullah saw, sejak 14 abad yang lalu telah mengajarkan kepada kita untuk selalu Tawazun atau hidup seimbang, tidak hanya dalam satu bidang termasuk di bidang kedokteran bahkan Rasulullah saw mengajarkan kepada kita untuk bisa seimbang di dunia dan di akhirat, sebagaimana dalam do'a sapu jagad yang selalu beliau panjatkan kepada Allah swt "Ya Tuhan kami berikanlah kepada kami kebahagiaan di dunia, dan berikan pula kebahagiaan kepada kami di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa api neraka." Simak pula hadits rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah "Apabila ada seekor lalat jatuh di bejana seorang diantara kalian, maka tenggelamkanlah, karena sesungguhnya salah satu sayapnya mengandung penyakit dan sayap yang lain mengandung obatnya!!" Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Said bin Al-Khudri, Rasulullah saw bersabda "Sebelah sayap lalat adalah racun, sedangkan sebelah sayap lainnya adalah obat. Kalau ia lalat jatuh ke dalam makanan atau minuman, tenggelamkanlah. Karena ia bisa menyuntik racun dan bisa sekaligus menyuntikkan obatnya!!" Subhanallahal 'Adzim..!! Teori Yin dan Yang yang berasal dari teori falsafah Tao Cina, Ternyata adalah konsep yang diajarkan oleh Allah swt dan Rasul-Nya. Jelas sudah bahwa Islam punya konsep, masalahnya adalah mampukah kita menjalankan konsep yang telah kita miliki ini? atau jangan-jangan Umat Islam yang punya konsep malah umat lainnya yang mengakui dan menjalankannya hanya kurangnya umat Islam itu sendiri mengkaji kitab sucinya dan sunnah Rasulnya!! Insya-Allah jika kita mampu menjalankan konsep Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah saw maka akan terciptalah suasana sehat di tubuh kita dan sehat pula di lingkungan sekitar kita sehingga tercipta suatu masyarakat yang sehat dan kuat untuki menunjang terciptanya bangsa yang baik dan diridlai Allah swt, amin.
Yin-Yang atau Yin dan Yang adalah konsep dasar dari filsafat Taoisme yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan sifat kekuatan yang saling berhubungan dan berlawanan di dunia ini dan bagaimana mereka saling membangun satu sama lain. Tidak dapat eksis tanpa salah satu darinya 4.
Yin-Yang atau Yin dan Yang adalah konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan sifat kekuatan yang saling berhubungan dan berlawanan di dunia ini dan bagaimana mereka saling membangun satu sama lain. Konsep tersebut didasarkan pada asal muasal dari banyaknya cabang ilmu pengetahuan klasik dah filosofi Tionghoa serta dapat digunakan sebagai pedoman pengobatan Cina dan menjadi prinsip dari seni bela diri yang ada di Tiongkok. Yin dan Yang saling berlawanan dalam interaksi dengan dunia yang lebih luas dan sebagai bagian dari sistem yang dinamis. Semua hal memiliki kedua aspek tersebut yakni Yin dan Yang, tetapi tidak setiap aspek tersebut memiliki perwujudan yang jelas pada objek dan mungkin pasang surut atau mengalir dari waktu ke waktu. Ada beberapa persepsi terutama di barat yang mengatakan bahwa Yin dan Yang selalu dihubungkan dengan sesuatu yang baik dan jahat. Namun, filsafat Taoist biasanya tidak memperhitungkan sesuatu yang baik atau jahat dan penilaian moral, dalam kaitannya dengan konsep keseimbangan. Sifat Yin dan Yang Tidak mungkin kita berbicara tentang Yin dan Yang tanpa referensi dari seseorang yang berpendapat lain, karena Yin dan Yang terikat bersama sebagai bagian dari keseluruhan misalnya Anda tidak dapat melihat bagian bawah sebelum melihat bagian atasnya. Sebuah ilustrasi menjelaskan ide tentang pendalilan antara kehidupan pria saja atau wanita saja. Ras ini akan punah dalam satu generasi. Namun, pria dan wanita menciptakan generasi baru yang memungkinkan mereka untuk bertahan hidup. Interaksi dari keduanya dapat melahirkan ide-ide baru. Yin dan Yang mengubah satu sama lain seperti arus di dalam laut. Setiap yang hidup akan mati, benih akan tumbuh dan kemudian akan mati. Yin adalah sisi hitam dengan titik putih pada bagian atasnya dan Yang adalah sisi putih dengan titik hitam pada bagian atasnya. Hubungan antara Yin dan Yang sering digambarkan dengan bentuk sinar matahari yang berada di atas gunung dan di lembah. Yin secara harafiah yaitu tempat yang teduh adalah daerah gelap yang merupakan bayangan dari gunung, sementara Yang secara harafiah yaitu tempat yang terang atau cerah adalah bagian yang tidak terhalang oleh gunung. Saat matahari bergerak, Yin dan Yang secara bertahap bertukar tempat satu sama lain, mengungkapkan apa yang tidak jelas dan menyembunyikan yang sudah terungkap. Yin ditandai dengan sesuatu yang lambat, lembut, menghasilkan, menyebar, dingin, basah, dan pasif. Berhubungan dengan air, bumi, bulan, feminitas dan malam hari. Yang sebaliknya ditandai dengan cepat, keras, padat, fokus, panas, kering, dan agresif. Berhubungan dengan api, langit, matahari, maskulinitas dan siang hari. Taijitu adalah salah satu simbol yang tertua dan paling terkenal di dunia, tetapi masih banyak orang yang tidak memahami arti dari Yin dan Yang. Hal tersebut menggambarkan salah satu teori filsafat Tao kuno yang paling mendasar dan mendalam. Inti dari hal tersebut adalah dua unsur keberadaan yang berlawanan tetapi saling melengkapi. Cahaya yaitu Yang digambarkan dengan warna putih, bergerak naik berpadu dengan kegelapan yaitu Yin yang digambarkan dengan warna hitam dan bergerak turun. Yin dan Yang adalah kekuatan yang berlawanan, tergantung dari aliran siklus alami. Mereka selalu mencari keseimbangan meskipun mereka bertentangan, tetapi mereka tidak selalu bertentangan satu sama lain. Sebagai bagian dari Tao, mereka hanyalah dua aspek realitas yang sebenarnya berdiri sendiri. Masing-masing mengandung unsur dari yang lainnya, karena itu terdapat titik hitam dari Yin pada bagian putih dan begitu pula sebaliknya. Mereka tidak hanya sekadar saling menggantikan, namum mereka menjadi bersatu sama lain melalui aliran konstan alam semesta. Dalam qaidah Islam, juga dikenal segala sesuatu itu bergandegan. Hitam dan putih, besar dan kecil, baik dan buruk, depan dan belakang, atas dan bawah dan seterunya. Bahkan setiap detik kedua hal itu bergerak dan berubah saling melengkapi. Semua yang diam, bergerak, hidup, bernafas, langit bumi, lautan, gunung, bumi, planet, matahari, bintang dan galaxy semu ada dalam naungan qanun hukum Allah Ta’ala. Semua itu ada dalam naungan sifat Rahmaniyyat Kasih Allah Ta’ala. Allah memberikan karunia kepada semua makhluk ciptaan-Nya. Semua berjalan menurut qanun-Nya. Tiak ada sebutir zarah atau atom pun yang terlepas dari kuasa qanun-Nya. Tidak terkecuali yang sekarang sedang menjadi perhatian dunia sang news maker covid-19. Karena hukum Tuhan meliputi segala penciptaannya, maka fenomena Pandemik Covid -19 ini juga tidak terkecuali masuk dalam hukum Tuhan. Menurut Dr. Didit seorang Geolog dari UGM “Alam selalu bisa menemukan jalannya sendiri. Setiap sesuatu yang menguasai maka akan mengalami kepunahan.” Fenomena covid-19, baik itu rekayasa manusia atau lahir dengan sendirinya, keduanya merupakan produksi alam/respon alam yang dikibatkan ulah makhluk itu sendiri dan yang hulunya adalah qonun Tuhan. Apa yang manusia lakukan, akibatnya disana akan berlaku hukum taqdir Allah Ta’ala. Apa yang terjadi di dunia bukanlah trial dan errornya Tuhan. “Musibah tidaklah dapat menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah. Dan barangsiapa beriman kepada Allah Dia memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” QS. Al Taghaabun 12 Tuhan mengatur seluruh alam menurut hukum-hukum manusia menentang salah satu di antara hukum-hukum itu, ia melibatkan diri dalam kesusahan. Tetapi, karena Tuhan itu Al-Khaliq Maha Pencipta semua hukum alam dan derita manusia adalah dikarenakan pelanggaran terhadap salah satu dari hukum-hukum itu atau pelanggaran terhadap takdir khas, maka kesusahan dapat dikatakan telah timbul dari-Nya atau telah terjadi atas izin-Nya. Pada akhirnya, dengan atau tanpa campur tangan manusia, alam akan mencari jalannya sendiri karena dia tunduk terhadap sifat Rahmaiyyat dan Qayyumiyyat Allah Ta’ala. Namun jika manusia ingin mempertahankan eksistensinya, maka dia harus mampu bermanfaat bagi makhluk. Hanya dengan kepedulian, saling menolong, menguatkan dan bermanfaat bagi yang lain dengan menyerap semangat Rahmaniyyat Allah Ta’ala, Manusia akan memenangkan episode ini. “…apa yang bermanfaat bagi manusia akan tinggal tetap di bumi…” QS. Ar-Ra’ad 13 18 Hits 912 Continue Reading

TheTao of Islam is a rich and diverse anthology of Islamic teachings on the nature of the relationships between God and the world, the world and the human being, and the human being and God. Focusing on gender symbolism, Sachiko Murata shows that Muslim authors frequently analyze the divine reality and its connections with the cosmic and human domains with a view toward a

. 136 359 201 262 24 124 199 382

yin dan yang menurut islam